DAILYVOX.ID – Seorang pria bersenjata menembaki markas Biro Investigasi Federal (FBI) di Cincinnati, Ohio, Amerika Serikat, pada Kamis (11/8).
Insiden baku tembak diketahui sekitar pukul 09:15 (13:15 GMT) ketika pria bersenjata itu mencoba menerobos dan ketahuan membawa senjata saat melalui pemeriksaan di fasilitas penyaringan pengunjung FBI. Karena panik tersangka melarikan diri menggunakan kendaraan putih, menuju utara di Interstate 71, ungkap FBI.
Sekira 20 menit berlalu, seorang polisi negara bagian Ohio melihat kendaraan tersangka berada di dekat Warren County lalu polisi tersebut berusaha menghentikan lalu lintas.
Pengejaran pun terjadi ketika tersangka menembakkan senjatanya ke arah polisi. Hal itu dikatakan langsung oleh juru bicara Patroli Jalan Raya Negara Bagian Ohio Nathan Dennis.
Akhirnya kendaraan tersangka berhenti dan terjadi baku tembak antara pelaku dan petugas polisi, ungkap Dennis. Tidak ada polisi yang terluka dalam insiden tersebut.
“TKP masih aktif dan masih ada situasi baku tembak aktif saat ini,” jelas Dennis seperti dilansir Reuters.
Akibatnya, beberapa jalan raya di daerah Cincinnati ditutup. Suasana di daerah itu pun seolah seperti adegan menegangkan yang terjadi di film action hollywood.
“Penegak hukum telah terlibat baku tembak dengan laki-laki yang mengenakan kemeja abu-abu dan pelindung tubuh,” beber Badan Manajemen Darurat Kabupaten Clinton sebelumnya.
Lembaga itu pun mendesak orang-orang di daerah sekitar TKP untuk segera menjauh dan tetap berada di dalam ruangan dengan mengunci setiap pintu bangunan dan rumah.
Diketahui bahwa tersangka membawa senapan semi-otomatis gaya AR-15 dan menembakkan pistol paku ke gedung FBI.
Hingga saat ini, pihak berwenang pun belum dapat memastikan detail dan motif pria itu.
Setelah kebuntuan selama berjam-jam, tersangka kemudian berhasil dilumpuhkan oleh polisi sekitar pukul 15:00 GMT waktu setempat, kata Dennis. Tidak ada polisi yang terluka dalam baku tembak tersebut.
(red)
Komentar